:حكي
Tafsir al Qurtubi is highly accepted by different schools of thought. Its other name is Al Jami al Ahk. Tafsir al Qurtubi is a Sunni tafseer of Holy Quran. Tib ki kitab urdu, unani tibbi books in urdu, old tibbi books, Tibb e Unani Books Urdu, Kitab Ul Tib. Readers are requested to read this Free ebook for knowledge only.' Tafsir Al Qurtubi. Tafsir Al- Qurtubi is a common term used for 'Al-Jami li-Ahkam al-Qur'an' translated as 'The Compendium of Legal Rulings of the Qur'an' written by eminent classical scholar, Imam Al-Qurtubi. The basic objective of this book was to deduce juristic injunctions and rulings from the Qur'an yet, while doing so.
ان عابدا دخل في الصلاة , فلما وصل الى قوله ' اياك نعبد ' خطر بباله انه عابد حقيقة , فنودي في سره كذبت انما تعبد الخلق , فتاب واعتزل عن الناس , ثم شرع في الصلاة , فلما انتهى الى ' اياك نعبد ' نودي كذبت انما تعبد زوجتك فطلق امراته , ثم شرع في الصلاة , فلما انتهى الى ' اياك نعبد ' نودي كذبت انما تعبد مالك فتصدق بجميعه , ثم شرع في الصلاة , فلما وصل الى ' اياك نعبد ' نودي كذبت انما تعبد ثيابك فتصدق بها الا مالا بد منه , ثم شرع في الصلاة , فلما وصل الى ' اياك نعبد ' نودي ان صدقت فانت من العابدين حقيقة .
HIKAYAT 3
”̮ MENUNAIKAN HAK-HAK IBADAH ”̮
![Hikayat Barseso Kitab Qurtubi Hikayat Barseso Kitab Qurtubi](http://3.bp.blogspot.com/-7OjdfpPKlxg/VUWFVACkd3I/AAAAAAAAANE/FbSM1Y9E4OA/s1600/unduhan%2B(13).jpg)
![Hikayat Hikayat](/uploads/1/2/5/8/125848309/270191312.jpg)
Sesungguhnya ada seorang abid { ahli ibadah } yang sedang melaksanakan shalat , maka ketika ia membaca fatihah dan sampai pada kalimat ' Iyyaaka Na'budu ' tiba-tiba tersirat dalam benaknya bahwa sesungguhnya ia adalah seorang hamba Allah yang sejati .
Dan kemudian dia mendengar sebuah suara yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih mempertuhankan makhluk .'
Maka ia bertaubat dan menjauh dari manusia { uzlah } .
Kemudian ia melaksanakan shalat lagi dan ketika telah selesai membaca kalimat ' Iyyaaka Na'budu ' ,
Kemudian ia mendengar sebuah suara lagi yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih takluk kepada istrimu .'
Maka ia mentalak istrinya .
Dan ketika ia melakukan shalat lagi dan telah selesai membaca ' Iyyaaka Nakbudu '
Kemudian ia mendengar sebuah suara lagi yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih memberatkan harta bendamu '
Kemudian semua hartanya itu dishadaqahkan .
Kemudian ia melaksanakan shalat lagi dan ketika telah selesai membaca kalimat ' Iyyaaka Na'budu ' ,
Kemudian ia mendengar sebuah suara lagi yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih menyukai pakaianmu .'
Kemudian semua pakaiannya dishadaqahkan , kecuali hanya pakaian yang digunakannya untuk beribadah .
Kemudian ia melaksanakan shalat lagi dan ketika telah selesai membaca kalimat ' Iyyaaka Na'budu ' ,
' Nah , sekarang kau benar-benar telah menjadi seorang hamba yang sejati .'
Dan kemudian dia mendengar sebuah suara yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih mempertuhankan makhluk .'
Maka ia bertaubat dan menjauh dari manusia { uzlah } .
Kemudian ia melaksanakan shalat lagi dan ketika telah selesai membaca kalimat ' Iyyaaka Na'budu ' ,
Kemudian ia mendengar sebuah suara lagi yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih takluk kepada istrimu .'
Maka ia mentalak istrinya .
Dan ketika ia melakukan shalat lagi dan telah selesai membaca ' Iyyaaka Nakbudu '
Kemudian ia mendengar sebuah suara lagi yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih memberatkan harta bendamu '
Kemudian semua hartanya itu dishadaqahkan .
Kemudian ia melaksanakan shalat lagi dan ketika telah selesai membaca kalimat ' Iyyaaka Na'budu ' ,
Kemudian ia mendengar sebuah suara lagi yang berkata :
' Sesungguhnya engkau berbohong , engkau bukanlah hamba yang sejati karena engkau masih menyukai pakaianmu .'
Kemudian semua pakaiannya dishadaqahkan , kecuali hanya pakaian yang digunakannya untuk beribadah .
Kemudian ia melaksanakan shalat lagi dan ketika telah selesai membaca kalimat ' Iyyaaka Na'budu ' ,
' Nah , sekarang kau benar-benar telah menjadi seorang hamba yang sejati .'
Wallaahu A'lam